Monday, November 29, 2010

NKRI Harga Mati, Keistimewaan DIY sampai Mati !!!


Demikianlah beberapa kata yang dilontarkan warga DIY yang sebagian besar menginginkan dan mempertahankan keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta.

Sinuhun Kanjeng Sultan Hamengkubuwono kaping IX


Selengkapnya...

Monday, November 8, 2010

Mengapa para pengungsi Merapi bandel pulang ke rumah ?


Banyak yang mengira, para pengungsi Merapi adalah manusia-manusia bandel yang tidak tau betapa berharganya nyawa dan keselamatan diri. Namun, apabila dianalisis lebih mendalam, "kebandelan" mereka itu beralasan.


Mereka sebagian besar adalah orang-orang bebas tidak terikat oleh organisasi dan hidup dari alam. Berbeda dengan sebagian besar pemirsa di kota yang hidup dari gaji di perusahaan, baik sebagai "blue collar" maupun "white collar", bukan sebagai Pegawai Negeri Sipil, namun bekerja sehari-hari sebagai petani dan peternak maupun penambang pasir yang bekerja menggunakan tenaga. Dengan mata pencaharian sebagai petani, peternak dan penambang, wajar apabila pengungsi yang sebagian besar hidup di lereng Merapi itu mengalami stress dan hendak pulang ke rumah terus. Tidak sedikit diantara mereka yang nekat untuk menyabung nyawa mengambil pasir di kali yang masih syarat dengan bahaya lahar dingin.
Selengkapnya...